Sedang Mabuk Tuak, Pria Aniaya Anak Tirinya Hingga Tewas, Karena Sang Anak Menangis


Seorang pria berinisial MAB (30) yang merupakan warga Kecamatan Tualang Muandau, Kabupaten Bengkalis, Riau, tega menganiaya anak tirinya hingga tewas pada Rabu (17/2/2021).

Pria tersebut melakukan penganiayaan terhadap anak tirinya yang masih berusia 2 tahun dipicu masalah sepele yaitu lantaran sang anak menangis.

MAB yang saat itu dalam kondisi mabuk setelah mengonsumsi minuman keras jenis tuak merasa terganggu dengan suara tangisan sang anak yang diketahui berinisial AR itu.

Bocah malang itu hujami pukulan hingga berkali-kali. Tidak hanya itu, AR juga dicekik dan dicubit di bagian lehernya. Belum puas dengan kekejian yang dilakukannya MAB pun membenamkan balita itu ke sumur.

Akibat penganiayaan yang dilakukan MAB itu, dang bocah akhirnya meninggal dunia.

Hal itu akhirnya dilaporkan sang ibu bocah malang tersebut ke Polsek Pinggir. Selanjutnya, anggota Bhabinkamtibmas yang menerima laporan itu langsung menindaklanjuti ke lokasi kejadian.

Atas penyelidikan yang dilakukan polisi, MAB akhirnya ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka satu hari setelah kejadiaan nahas itu berlangsung.

Kepada polisi, MAB mengaku tak hanya menganiaya AR, namun ia juga kerap melakukan penganiayaan terhadap abang AR, yaitu AD yang berumur 3 tahun. Beruntung AD selamat meskipun menderita luka cukup parah.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya itu, saat ini MAB mendekam di balik jeruji dan terancam hukuman berlapis.